Berikut adalah Paparan Direktur Kapal Pengawas Ditjen P2SDKP yang Disampaikan Pada Acara Rapat Koordinasi dan Sinkronisasi Program Pengawasan dan Pengendalian SDKP Wilayah Timur Di Hotel Ritzi Manado, 24-27/2/2009, dan saya kutip dari email yang dikirim illegal_fishing_indonesia@yahoo.co.id kepada plbpm@yahoogroups.com.
PRAKIRAAN NILAI EKONOMI POTENSI DAN KEKAYAAN LAUT INDONESIA
Sumber :
• PERIKANAN : US$ 31.935.651.400/ tahun (PKSPL-IPB, 1997)
• WILAYAH PESISIR LESTARI : US$ 56.000.000.000 (total) (ADB 1996)
• BIOTEKNOLOGI LAUT : US$ 40.000.000.000 (total) (PKSPL-IPB, 1997)
• WISATA BAHARI : US$ 2.000.000.000/ tahun (DEP.BUDPAR, 2000)
(40% x US$ 5 .000.000.000)
• MINYAK BUMI : US$ 6.643.000.000/ tahun (PIT.IAGI, 1999)
(1,3 juta barel/hari x US$ 20/barel x 365 x 70%)
• TRANSPORTASI LAUT : US$ 20.000.000.000/ tahun (DMI, BAPPENAS, 2003)Nah, kalu di total, jumlahnya adalah US$ 161,578,651,400 ...hoo...gile ndak tuh!!! uang segitu banyak tu, kira2 kalau dibeliin krupuk dapet berapa karung coba hee^^
Kalau kita sekarang dikasih tau, negara kita, indonesia, sangat kaya akan sumber daya alam, termasuk sumber daya alam kelautan yang luar biasa, saya yakin ngga ada yang kaget, bahkan udah males ngedengernya karena udah terlalu sering^^
tapi sekali lagi..capee deeehhh..setelah sekian lama kita tau kalau kekayaan kelautan kita sangat luar biasa, ya...gitu2 aja ^^
Dan ngga pernah jauh2 dari eksplorasi dan investasi luar negeri...dengan kata lain, kami membuka seluas2nya bagi siapapun investor luar negeri yang punya modal untuk "menghabiskan kekayaan alam kami"...nah lho...
kapan kita bisa mandiri? paling ngga, ayo kita mulai untuk membangun kemandirian itu, dan sedikit bersabar, mulai menarik diri dari ketergantungan terhadap modal luar negeri dalam membangun sistem pengelolaan kelautan kita
dan kalau kamu jadi presiden, kira2 apa yang akan kamu lakukan??? :)
back to sciene...
ReplyDeletenice ^^
ReplyDeletetapi gini bro, kemarin saya baru aja ngobrol2 dengan temen2 akaemisi..soal pengetahuan dan ketrampilan, kita punya banyak tenaga profesional yang luar biasa, dengan pengetahuan dan kemampuan luar biasa..yang kurang adalah, kemampuan manajemen kita. Kita bisa mengebor minyak dan mengelola pembangunan listrik sendiri, tapi kita ngga bisa mengelolanya, lebih sering banyak rugi katanya :D